Loading Website
Diberdayakan oleh Blogger.

Panduan Dropship

Laporkan Penyalahgunaan

Kontributor

Memahami Teknik Pembuatan Garam Rakyat dengan Tehnologi Geomembran

Permasalahan yang ada pada produksi garam rakyat saat ini  adalah kurangnya kualitas dan kuantitas  terhadap kebutuhan garam nasional seirin...

Cari Blog Ini

Arsip Blog

Random Posts

Recent Posts

Recent in Sports

Header Ads

Cloud Hosting Indonesia

Mahir Website

Easy import From China

The Power Of Wanita Idaman

Featured

Seni Menjadi Pedagang Online

Saat ini penggunaan motor buat penggerak kapal perikanan didominasi oleh motor diesel. Hal ini dikarenakan mesin diesel memiliki daya tahan yang lebih baik dan harganya yang lebih murah.

Beberapa keuntungan penggunaan motor diesel

Penggunaan motor diesel lebih menguntungkan dibanding dengan motor bensin, karena :

  1. Mantap dan terpercaya pada saat beroperasi.
  2. Tenaganya lebih besar untuk setiap Kg. Berat mesin.
  3. Konsumsi BBM solar sedikit.
  4. Penyimpanan BBM solar lebih aman.
  5. Momen puntirnya (torque) lebih tinggi.
  6. Perawatannya mudah dan lebih murah biayanya.

Jika memakai BBM solar yg higienis, motor diesel bisa dioperasikan secara terus menerus menggunakan kondusif. Nilai kalor BBM solar lebih tinggi daripada BBM bensin.

Kemampuan motor diesel

Dengan perbandingan kompresi (compression ratio) yang tinggi, serta tekanan kompresi yang tinggi pula, dan pengabutan BBM solar yang baik dan tepat pada saatnya, pembakaran BBM solar dan udara segar dapat lebih sempurna, sehingga dayaguna (rendemen) mekaniknya tinggi. Disamping itu gas bekas motor diesel tidak berbahaya bagi makluk hidup. Motor bensin, umumnya putaran poros engkolnya tinggi (hight speed engine), sehingga momen puntirnya (torque) rendah. Sedangkan motor diesel umumnya putaran poros engkolnya rendah (disbanding dengan motor bensin), sehingga momen puntirnya tinggi, untuk tenaga (HP) yang sama dengan motor bensin.

Motor diesel sebagai mesin penggerak kapal (marine engine).

Motor penggerak kapal umumnya disebut dengan MARINE ENGINE, disebut demikian karena motor ini dibuat oleh pabriknya secara khusus untuk digunakan sebagai penggerak utama (mesin pokok) kapal. Motor ini dibuat dalam konstruksi yang sudah disesuaikan dengan lingkungan kapal.

Pada umumnya motor penggerak kapal dilengkapi menggunakan :

1. Kopling (marine gear/gear box) yang berfungsi sebagai :

2. Rangka mesin yang kuat, sehingga mampu menerima dan menyalurkan gaya dorong dari baling-baling ke kapal.

3. Bantalan penahan (thrust bearing), dipasang di poros utama kopling, yang berfungsi untuk :

4. Komponen-komponen mesin yang tahan terhadap air laut, terutama pada bagian-bagian yang berhubungan dengan sistem pendinginan mesin.

Dalam proses kerjanya motor diesel menggerakan baling-baling dengan transmisi kopling & poros baling-baling, baling-baling berputar membentuk gaya dorong maju atau mundur, tergantung putaran baling-baling. Gaya dorong yang dibangkitkan oleh putaran baling-baling dikembalikan lagi ke badan kopling melalui poros baling-baling dan thrust bearing. Akibatnya badan kopling/motor akan terdorong, karena badan kopling/motor terikat bertenaga menggunakan kapal melalui engine bed, maka kapalnya akan beranjak.

Motor diesel dan sistem poros baling - baling

Selain itu mesin penggerak yang dipasang duduk didalam kapal dilengkapi dengan :

1. Poros baling-baling, yang berfungsi :

2. Bantalan tabung, berfungsi sebagai :

3. Baling-baling, berfungsi untuk mengahasilkan gaya dorong maju atau mundur jika digerakkan oleh motor.

4. Daun kemudi berfungsi untuk mengarahkan jalannya kapal.

Sumber : Bahan ajar Peleatihan Permesinan Perikanan

Semoga Bermanfaat...

Checking your browser before accessing

This process is automatic. Your browser will redirect to your requested content shortly.

Please allow up to 5 seconds…

DDoS protection by Cloudflare
Ray ID: