Loading Website
Diberdayakan oleh Blogger.

Panduan Dropship

Laporkan Penyalahgunaan

Kontributor

Memahami Teknik Pembuatan Garam Rakyat dengan Tehnologi Geomembran

Permasalahan yang ada pada produksi garam rakyat saat ini  adalah kurangnya kualitas dan kuantitas  terhadap kebutuhan garam nasional seirin...

Cari Blog Ini

Arsip Blog

Random Posts

Recent Posts

Recent in Sports

Header Ads

Cloud Hosting Indonesia

Mahir Website

Easy import From China

The Power Of Wanita Idaman

Featured

Seni Menjadi Pedagang Online

Strategi pengelolaan yg realistis penting sekali dikembangkan. Pada titik ini, kita telah menciptakan suatu rangkaian pengujian buat memastikan bahwa tim perencana akan bisa menciptakan planning pengelolaan yang realistis & dapat diterapkan. Tahap ini adalah kesempatan pada tim perencana buat meninjau atau menyelidiki berbagai kekuatan dan kelemahan KKP, pengaturannya, kemitraan serta prosedur dukungan lembaga dalam memilih strategi mana yg realistis berdasarkan kapasitas yg dimiliki KKP.

Kiat menentukan taktik pengelolaan

Sebelum Anda melibatkan tim perencana pada memilih strategi pengelolaan, tentukan & buat kesepakatan PENUH tentang bagaimana Anda akan mengevaluasi, menciptakan prioritas & menganalisis usulan taktik tadi. JANGAN menangguhkannya hingga setelah Anda memilih taktik Anda!

Sekali lagi analisis SWOT direkomendasikan, walaupun analisis ini bukan satu-satunya indera yang bisa dipakai. SWOTakan menunjukkan kekuatan, kelemahan, peluang & ancaman. Tujuan & pertimbangan pengelolaan dari taktik pengelolaan yang mungkin ingin Anda usulkan juga terdapat pada diagram SWOT. Anda pula bisa menggunakan analisis SWOT sesudah memilih taktik pengelolaan, buat mengevaluasi mereka terhadap kapasitas tempat (sumber daya manusia, keuangan, keahlian, kemitraan, dukungan rakyat, dll.) pada melaksanakan taktik ini.

Semua strategi dan tujuan harus dianalisis sebagai satu kesatuan. Melalui SWOT, seharusnya Anda pun dapat mengidentifikasi suatu pola yang menunjukkan peluang keberhasilan dan kegagalan. Tahap ini merupakan saat yang tepat untuk berdiskusi dengan tim perencana mengenai strategi dan pendekatan pengelolaan yang paling sesuai untuk kawasan, serta strategi mana yang mungkin tidak dapat mencapai keberhasilan.  Jangan membuang strategi-strategi tertentu karena di kemudian hari mungkin akanmenjadi strategi yang lebih baik jika disertai dengan strategi tambahan.

Tim perencana akan membuat keputusan krusial mengenai strategi yang akan dicantumkan pada rencana pengelolaan. Bila suatu proses pengambilan keputusan belum sempat dibentuk sang tim perencana, maka sekarang adalah waktu yang baik buat mendiskusikan pilihan-pilihan Anda.

2.  Beberapa pertanyaan untuk menganalisis SWOT

Beberapa model pertanyaan yang diajukan pada analisis SWOT:

I  N  T  E  R  N  A  L

Kekuatan

1)      Aspek lingkungan mana yang Anda kelola dengan baik?

2)      Apakah kekuatan staf Anda?

3)      Apakah kekhususan dan keunikan kawasan Anda?

4)      Apa saja asset Anda (pendanaan, peralatan, orang, data)?

Kelemahan

1)      Apakah sulit untuk melakukan zonasi di kawasan Anda?

2)      Adakah kekurangan kapasitas pengelolaan (keahlian) di kawasan Anda?

3)      Apakah pendanaan Anda berkelanjutan?

4)      Apa saja hal-hal rawan di dalam kawasan Anda?

Peluang

1)      Apakah masyarakat mendukung KKP Anda?

2)      Adakah peluang untuk bermitra dan bekerja sama?

3)      Apakah baru-baru ini ada kejadian, pengembangan atau pengaruh yang mungkin memberikan kontribusi terhadap upaya konservasi di kawasan Anda?

Ancaman

1)      Apakah di kawasan Anda terdapat ancaman terhadap sumber daya alam?

2)      Adakah ancaman terhadap mata pencaharian, atau kelangsungan hidup perekonomian pada masyarakat lokal?

3)      Adakah peristiwa alam yang berdampak pada sumber daya alam di kawasan Anda?

E  K  S  T  E  R  N  A  L

Gunakan hasil-hasil SWOT untuk lebih memahami KKP Anda dan selesaikan enam pertanyaan di bawah tentang cara terbaik untuk mengembangkan suatu rencana yang mencerminkan kekuatan dan kelemahan KKP Anda.

Hasil SWOT Anda . . .. . . dapat menolong Anda menjawab 6 pertanyaan perencanaan berikut ini:

Yang diidentifikasi dari kekuatan . . .

(1)   Perlukah Anda mempertahankan pekerjaan kita ke depan?

(2)   Perlukah Anda membangun (meningkatkan) atau memperkuat kawasan?

Yang diidentifikasi dari peluang . . .

(3)   Perlukah Anda menekankan atau mengoptimalkan ketika membangun rencana pengelolaan Anda?

Yang diidentifikasi dari kelemahan .

(4)   Akankah Anda mengatasinya sebelum melaksanakan rencana pengelolaan Anda yang baru?

(5)   mengharuskan Anda memilih kegiatan pengelolaan tertentu?

Yang diidentifikasi dari ancaman

(6)   mengharuskan Anda mengambil strategi untuk mengatasi dampak dari ancaman tersebut?

SUMBER:

PUSLATKP, 2014. MODUL A.033101.005.01 Menyusun Strategi Pengelolaan pada Pelatihan Perencanaan Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan (KKP). Pusat Pelatihan Kelautan dan Perikanan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan,  Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta. Didownload dari http://kkji.kp3k.kkp.go.id/index.php/dokumen/modul-pelatihan.

Checking your browser before accessing

This process is automatic. Your browser will redirect to your requested content shortly.

Please allow up to 5 seconds…

DDoS protection by Cloudflare
Ray ID: