Loading Website
Diberdayakan oleh Blogger.

Panduan Dropship

Laporkan Penyalahgunaan

Kontributor

Memahami Teknik Pembuatan Garam Rakyat dengan Tehnologi Geomembran

Permasalahan yang ada pada produksi garam rakyat saat ini  adalah kurangnya kualitas dan kuantitas  terhadap kebutuhan garam nasional seirin...

Cari Blog Ini

Arsip Blog

Random Posts

Recent Posts

Recent in Sports

Header Ads

Cloud Hosting Indonesia

Mahir Website

Easy import From China

The Power Of Wanita Idaman

Featured

Seni Menjadi Pedagang Online

Istilah terumbu karang tersusun atas dua kata, yaitu terumbu dan karang, yang apabila berdiri sendiri akan memiliki makna yang jauh berbeda bila kedua kata tersebut digabungkan.  Istilah terumbu karang sendiri sangat jauh berbeda dengan karang terumbu, karena yang satu mengindikasikan suatu ekosistem dan kata lainnya merujuk pada suatu komunitas bentik atau yang hidup di dasar substrat. Berikut ini adalah definisi singkat dari terumbu, karang, karang terumbu, dan terumbu karang (Gambar 1).

Terumbu Reef

Endapan masif batu kapur (limestone), terutama kalsium karbonat (CaCO3), yg utamanya didapatkan oleh hewan karang & biota-biota lain yg mensekresi kapur, seperti alga berkapur dan moluska. Konstruksi batu kapur biogenis yg menjadi struktur dasar suatu ekosistem pesisir. Dalam global navigasi laut, terumbu merupakan punggungan bahari yang terbentuk sang batu karang atau pasir pada dekat permukaan air.

Karang Coral

Disebut pula karang batu (stony coral), yaitu fauna berdasarkan Ordo Scleractinia, yang mampu mensekresi CaCO3. Hewan karang tunggal umumnya disebut polip.

Karang terumbu

Pembangun utama struktur terumbu, biasanya dianggap juga sebagai karang hermatipik (hermatypic coral). Berbeda menggunakan batu karang (rock), yg adalah benda mati.

Terumbu karang

Ekosistem pada dasar bahari tropis yang dibangun terutama oleh biota bahari pembuat kapur (CaCO3) khususnya jenis?Jenis karang batu dan alga berkapur, bersama-sama menggunakan biota yang hayati di dasar lainnya seperti jenis?Jenis moluska, krustasea, ekhinodermata, polikhaeta, porifera, & tunikata dan biota-biota lain yg hayati bebas di perairan sekitarnya, termasuk jenis-jenis plankton & jenis-jenis nekton

Gambar 1. Ekosistem terumbu karang (atas), karang terumbu & matriks terumbu (tengah), dan insert fauna karang (bawah)

Sumber:

Meuthia. 2011. Modul Penyuluhan Kelautan & Perikanan: Pengelolaan Ekosistem Terumbu Karang. Jakarta, Pusat Penyuluhan Kelautan dan Perikanan BPSDMKP.

Checking your browser before accessing

This process is automatic. Your browser will redirect to your requested content shortly.

Please allow up to 5 seconds…

DDoS protection by Cloudflare
Ray ID: