Loading Website
Diberdayakan oleh Blogger.

Panduan Dropship

Laporkan Penyalahgunaan

Kontributor

Memahami Teknik Pembuatan Garam Rakyat dengan Tehnologi Geomembran

Permasalahan yang ada pada produksi garam rakyat saat ini  adalah kurangnya kualitas dan kuantitas  terhadap kebutuhan garam nasional seirin...

Cari Blog Ini

Arsip Blog

Random Posts

Recent Posts

Recent in Sports

Header Ads

Cloud Hosting Indonesia

Mahir Website

Easy import From China

The Power Of Wanita Idaman

Featured

Seni Menjadi Pedagang Online

Hidrofoil adalah tunggangan air sebagai hasil rekayasa yg paling revolusioner di bidang maritim. Pada prinsipnya hidrofoil itu sama menggunakan kapal bahari. Bedanya, hidrofoil bisa meluncur menggunakan cepat dan mempunyai sayap yg bisa melintasi air. Sayap tunggangan ini disebut foil atau hidrofoil (berarti ?Sayap air?). Bentuk sayap ini mirip menggunakan sayap udara (airfoil) sebuah pesawat terbang. Sayap pada hidrofoil melekat dalam topangan yg membentang ke bawah berdasarkan lambung kapal. Ada 2 pasang foil pada tunggangan ini. Satu pasang diletakkan di pusat gravitasi kapal dan sepasang lainnya diletakkan dekat bagian belakang kapal.

Pada saat meluncur dengan kecepatan rendah atau sedang, hidrofoil tampak seperti sebuah kapal konvensional yg badannya masuk ke pada air. Namun, dalam ketika meluncur dengan kecepatan tinggi, air akan membelok menurut permukaan permukaan foil, seperti udara membelok berdasarkan bagian atas bagian atas pesawat terbang. Tekanan air pada permukaan foil atas menjadi menurun. Tekanan yang menurun ini bisa menimbulkan mobilitas angkat. Jika semakin banyak mobilitas angkat yang ditimbulkan, bagian haluan kapal semakin muncul ke atas bagian atas air. Akhirnya, semua lambung kapal naik berdasarkan permukaan air. Dengan demikian, kapal menjadi ?Bergantung dalam foil?. Pada beberapa jenis kendaraan hidrofoil, foilnya berada di bawah air secara penuh. Pada jenis lainnya, hanya sebagian foil yang terendam pada ketika kapal meluncur ?Terbang?. Bila kecepatan melambat, tekanan pada mobilitas angkat berkurang dan hidrofoil itu bergantung dalam air.

Ketika lambung kapal sudah berada pada atas bagian atas air - dalam waktu kapal sedang bergantung pada foil - kapal dapat menghindari tarikan pergeseran permukaan air. Dengan demikian, kapal nir melawan haluan gelombang seperti yang terjadi dalam kapal konvensional. Pada kapal konvensional, bagian depan kapal selalu melawan gelombang dalam saat berlayar pada waktu berlayar. Oleh karenanya, hidrofoil dapat melaju dua atau 3 kali lebih cepat daripada tunggangan bagian atas laut yg konvensional dalam berukuran dan kekuatan energi kuda yg sebanding. Karena lambung kapal tidak tunduk dalam gerakan permukaan air, kapal bisa meluncur menggunakan mulus sekalipun pada laut yang bergelombang, kecuali jika gelombang lebih akbar menurut kapal itu sendiri.

Gagasan tentang hidrofoil dapat dirunut pulang dalam tahun 1887 saat seseorang bangsawan Perancis, Count de Lambert, mendemonstrasikan sebuah kapal yg bentuknya menyerupai foil pada Sungai Seine. Harian-harian waktu itu melaporkan peristiwa ini, namun sedikit sekali pemberitaan yg terdengar mengenai kendaraan Lambert selesainya itu.

Kapal hidrofoil pertama berhasil dibangun sang seorang Italia bernama Enrico Forlanini dalam tahun 1905. Kapal ini dapat mencapai kecepatan 75 km per jam. Tahun 1919 seorang Amerika, Alexander Graham Bell dan rekan-rekannya, membentuk sebuah kapal hidrofoil berukuran 4,5 metrik ton, yang dikatakan dapat berlomba dengan kecepatan 130 km per jam. Perkembangan kapal hidrofoil yg modern dimulai pada Jerman tahun 1930-an. Menjelang tahun 1945, sembilan jenis hidrofoil yg berbeda menggunakan bobot antara kurang dari 1 sampai 55 metrik ton telah dibangun & diujicobakan.

Kini hidrofoil digunakan buat mengangkut penumpang pada aneka macam jalur perairan dunia. Hidrofoil yang terkemuka adalah Meteor buatan Soviet. Dengan memuat 150 orang penumpang, kapal ini telah mengarungi untuk beberapa lamanya antara Gorki dan Ulyanosh pada sungai Volga & mencapai kecepatan jelajah 70 km per jam. Hidrofoil lainnya, di samping Meteor, juga beroperasi pada danau-danau negara bagian & jaringan-jaringan sungai pada Soviet. Italia jua sudah menyebarkan beberapa hidrofoil pengangkut penumpang yang luar biasa. Freccia del Sole mengangkut penumpang dengan nyamannya menyeberangi Selat Messina yg berombak. Sebuah kapal hidrofoil lain, beroperasi di Danau Grada, Italia Utara. Ada jua yang berlayar antara Italia Selatan dan berbagai pelabuhan Sisilia. Di Yunani kapal hidrofoil mengangkut para wisatawan antara Piraeus, yaitu pelabuhan Athena, dan kepulauan Yunani pada Teluk Saronik. Demikian juga hidrofoil yang beroperasi pada Sungai Thames di London, Norwegia, Venezuela, & negara-negara lainnya.

Sumber : Nur Rokhanah. Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 9, Grolier International, Inc., hlm, 231-232 Dawud, dkk. 2004. Bahasa dan Sastra Indonesia Jilid tiga. Jakarta: Erlangga

Semoga Bermanfaat...

Checking your browser before accessing

This process is automatic. Your browser will redirect to your requested content shortly.

Please allow up to 5 seconds…

DDoS protection by Cloudflare
Ray ID: